Rabu, 13 April 2011

Sepertinya, Tuhan sedang gandrung menjawil - jawil sekat emosi saya. Entah harus bersyukur, karena sangat diperhatikan oleh-Nya, atau kah sebaliknya. Jika dibilang harus jujur. Saya, tidak habis pikir dengan kebijakan-Nya. Yah, tak perlu di pertanyakan lagi. Sudah jelas dengan ketidakjelasan tersebut. Tuhan, punya perspektif sendiri tentang kebijakan yang benar menurut-Nya. Namun, tetap saja saya tidak pernah habis berfikir.